Jumlah Pengunjung Blog Ini

Selasa, 08 November 2011

Pria yang Punya Alat Vital Besar Tak Selalu Beruntung




Banyak pria yang mencoba berbagai cara untuk bisa memiliki ukuran kelamin yang besar karena beranggapan Mr P besar selalu lebih baik. Namun pada kenyataannya, memiliki Mr P besar tak selalu menguntungkan. Mengapa?

Salah satu faktor yang paling mempengaruhi ukuran Mr P adalah faktor keturunan, seperti halnya warna mata atau warna kulit yang tidak dapat diubah. Selain itu jumlah hormon testosteron dalam tubuh juga turut mempengaruhi pertumbuhannya.

Ukuran kelamin pria sering menjadi pembicaraan karena ada kepercayaan umum yang menganggap semakin besar penis akan semakin baik dalam memuaskan pasangan. Padahal tidak semua wanita menyukai penis dengan ukuran besar.

"Saya pernah bertemu dengan seorang pria yang diberkahi dengan memiliki kelamin besar. Kami berhubungan seks dan keesokan harinya saya terbangun dengan tempat tidur penuh darah. Awalnya saya pikir itu karena penisnya yang terlalu besar. Namun saat hari berlalu, saya terus mengalami pendarahan dan membuat saya mulai khawatir. Saya mengalami infeksi dan membuat saya tidak boleh berhubungan seksual untuk beberapa hari," jelas Rachel Khona, penulis 'Inked and Cosmopolitan' dan dating expert di 'How About We', seperti dilansir Askmen, Senin (7/11/2011).

Pria dengan ukuran kelamin besar juga tidak menguntungkan ketika terlibat dalam aktivitas anal seks (hubungan seksual melalui dubur) dan oral seks (hubungan seksual melalui mulut). Ukuran kelamin yang melampaui ukuran normal tak jarang akan menyakiti atau bahkan membuat pasangan terluka.

Apa yang bisa pria lakukan bila memiliki penis terlalu besar? Sayangnya tak seperti payudara, tidak ada cara yang dapat membuat penis menjadi lebih besar atau lebih kecil.

"Hal yang terpenting adalah bukan panjangnya penis, melainkan seberapa kerasnya ereksi penis," ujar dr. Andri Wanananda MS yang juga anggota Asosiasi Seksologi Indonesia (ASI), dalam konsultasi detikHealth.

Jadi ukuran penis pada dasarnya tidaklah menjadi patokan untuk menentukan kepuasan pasangan. Pria dengan penis besar tidak selalu lebih unggul untuk dapat membuat pasangan puas, malah terkadang bisa menyakitkan. Namun ada beberapa cara yang bisa dilakukan pria-pria dengan kelamin besar agar tidak sampai membuat pasangannya terluka, antara lain:


  1. Gunakan lebih banyak lubrikan (pelumas)
  2. Hindari anal seks dan hubungan seks dengan posisi doggy style
  3. Jangan tergesa-gesa, cobalah perlahan saat berhubungan seksual dengan pasangan sehingga tidak membuatnya terluka.
Sumber : detikhealth.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar